Bersalaman Pria-Wanita
Bukan Muhrim
Pertanyaan:
Assalamu'alaikum wr. wb.
Pak Kiai, saya mau bertanya, bagaimana hukum
bersalaman antara pria dan wanita (muda) yang bukan muhrim? Karena kan banyak
sekarang ini di tengah masyarakat yang mengatakan bersalaman tesebut hukumnya
haram. Bagaimana dalil-dalil salaman tersebut? Terima kasih.
Wassalam.
Ahmad Syarif H.
Jawaban:
Wa'alaikumus salaam wr. wb.
Bapak Ahmad Syarif H. yang saya hormati,
Bersalaman secara umum memberikan efek
positif dalam pergaulan sehari-hari. Bersalaman merupakan sebagian langkah
untuk mengeratkan hubungan antar individu dalam hal apapun, baik itu hubungan
kekerabatan, hubungan bisnis,dan lain-lain. Dengan bersalaman juga sebuah
ikatan dimulai dan perjanjian dilakukan.
Namun demikian, ada perhatian khusus terkait
bersalaman antara pria dan wanita yang bukan mahram yang bapak tanyakan. Ulama'
memberikan hukum haram atas hal tersebut. Syaikh Zainuddin Al-Malibari dalam
kitab Fathul Muin hal. 98 mengatakan :
وَحَيْثُ
حُرِّمَ نَظْرُهُ حُرِّمَ مَسُّهُ بِلَا حَائِلٍ، لِأَنَّهُ أَبْلَغُ فِيْ
اللَّذَّةِ.
Artinya; sekiranya haram melihatnya maka
haram pula menyentuhnya tanpa pemisah, karena memegang itu lebih menimbulkan
ladzat.
Dalam sebuah hadits Imam Bukhari disebutkan
bahwa ketika Nabi Muhamamd SAW membai'at perempuan yang bukan mahram beliau
tidak menjabat perempuan tersebut dan membai'at hanya dengan ucapan.
(Al-Bukhari bab. Surat Al-Mumtahanah ayat 10)
Bapak Ahmad Syarif H. yang budiman, memang
dalam pergaulan sehari-hari sulit untuk menghindari berjabat tangan dengan
perempuan bukan muhrim. Kita dituntut untuk mengikuti syari'at tapi tetap tidak
mengurangi kualitas hubungan antar individu laki-laki dan perempuan. Untuk itu,
patutlah dicari cara yang elegan dalam menghindari bersalaman dengan perempuan
bukan muhrim sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada agar keakraban tetap
terjaga.
Semoga kita diberikan kemampuan untuk
istiqamah menjalankan perintah-perintah Allah SWT dan menjauhi segala
larangannya serta kemampuan untuk tetap menjaga hubungan baik dengan sesama dan
semua makhluk. Amiin…
Walloohu A'lamu bishshawaab.
Wassalamu'alaikum wr. wb.
Maftuhan
Tim Bahtsul Masail NU
Tidak ada komentar:
Posting Komentar