Rasanya Baru Kemarin (Edisi
Revisi)
Oleh: A. Mustofa Bisri
Rasanya
Baru kemarin Bung Karno dan Bung
Hatta
Atas nama kita menyiarkan dengan
seksama
Kemerdekaan kita di hadapan
dunia. Rasanya
Gaung pekik merdeka kita
Masih memantul-mantul tidak hanya
Dari para jurkam PDI saja.
Rasanya
Baru kemarin.
Padahal sudah 71 tahun lamanya.
Pelaku-pelaku sejarah yang nista
dan mulia
Sudah banyak yang tiada.
Penerus-penerusnya
Sudah banyak yang berkuasa atau
berusaha
Tokoh-tokoh pujaan maupun cercaan
bangsa
Sudah banyak yang turun tahta
Taruna-taruna sudah banyak yang
jadi
Petinggi negeri
Mahasiswa-mahasiswa yang dulu
suka berdemonstrasi
Sudah banyak yang jadi menteri
dan didemonstrasi.
Rasanya
Baru kemarin
Padahal sudah lebih setengah abad
lamanya.
Petinggi-petinggi yang dulu suka
korupsi
Sudah banyak yang meneriakkan
reformasi.
Tanpa merasa risi
Rasanya baru kemarin
Rakyat yang selama ini terdaulat
sudah semakin pintar mendaulat
Pejabat yang tak kunjung merakyat
pun terus dihujat dan dilaknat
Rasanya baru kemarin
Padahal sudah enam puluh tahun
lamanya
Pembangunan jiwa masih tak
kunjung tersentuh
Padahal pembangunan badan
yang kemarin dibangga-banggakan
sudah mulai runtuh
Kemajuan semu masih terus
menyeret dan mengurai
pelukan kasih banyak ibu-bapa
dari anak-anak kandung mereka
Krisis sebagaimana kemakmuran
duniawi
Masih terus menutup mata
banyak saudara terhadap
saudaranya
Daging yang selama ini terus
dimanjakan
kini sudah mulai kalap mengerikan
Ruh dan jiwa
sudah semakin tak ada harganya
Masyarakat yang kemarin diam-diam
menyaksikan
para penguasa berlaku
sewenang-wenang
kini sudah pandai menirukan
Tanda-tanda gambar sudah semakin
banyak jumlahnya
Semakin bertambah besar
pengaruhnya
Mengalahkan bendera merah putih
dan lambang garuda
Kepentingan sendiri dan golongan
sudah semakin melecehkan
kebersamaan
Rasanya
Baru kemarin
Padahal sudah 71 tahun kita
merdeka.
....................
....................
....................
....................
Rasanya
Baru kemarin
Tokoh-tokoh angkatan empatlima
sudah banyak yang koma
Tokoh-tokoh angkatan enamenam
sudah
banyak yang terbenam
Tokoh-tokoh angkatan selanjutnya
sudah banyak yang tak jelas
maunya
Rasanya
Baru kemarin*
(Hari ini ingin rasanya
Aku bertanya kepada mereka semua
Bagaimana rasanya merdeka?
Ingin rasanya
bertanya kepada kalian semua
Sudahkah kalian
Benar-benar merdeka?)
*edisi revisi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar