Doa yang Dibaca Rasulullah
ketika Berbuka Puasa
Berbuka menjadi momen membahagiakan bagi
orang-orang yang berpuasa, sebelum kebahagiaan mereka saat bertemu Rabb-nya. Di
saat inilah mereka yang sejak fajar menahan makan dan minum, mulai membasahi
tenggorokan, mengisi kembali perut, dan secara perlahan memulihkan tenaga.
Rasulullah menjadikan momen ini sebagai
pengungkapan komitmen dan rasa syukur, sebagaimana yang tercermin dari bacaan
yang beliau lafalkan saat berbuka.
اللَّهُمَّ
لَكَ صُمْتُ وَعَلى رِزْقِكَ أفْطَرْتُ ذَهَبَ الظَّمأُ وابْتَلَّتِ العُرُوقُ
وَثَبَتَ الأجْرُ إِنْ شاءَ اللَّهُ تَعالى
Allâhumma laka shumtu wa ‘alâ rizqika afthartu dzahaba-dh-dhama’u wabtalatil ‘urûqu wa tsabatal ajru insyâ-allâh ta‘âlâ
Artinya, “Duhai Allah, untuk-Mulah aku berpuasa, atas rezekimulah aku berbuka. Telah sirna rasa dahaga, urat-urat telah basah, dan (semoga) pahala telah ditetapkan, insyaaallah.”
(Lihat, Muhyiddin Abi Zakariya Yahya bin
Syaraf An-Nawawi, Al-Adzkâr, Penerbit Darul Hadits, Kairo, Mesir)
Sumber: NU Online
Tidak ada komentar:
Posting Komentar