Senin, 09 Juni 2014

(Ngaji of the Day) Fadilah Rasulullah di atas Nabi Musa



ISRA' MI'RAJ X
Fadilah Rasulullah di atas Nabi Musa

Kalimullah adalah prediket istimewa yang hanya diberikan oleh Allah kepada Nabi Musa as. Beliaulah nabi yang semasa hidupnya diberi anugerah kemampuan berkomunikasi dengan Allah swt secara langsung. Pertemuan antara keduanya terjadi di langit ke enam.

Akan tetapi sebelum berjumpa dengan Nabi Musa as, Rasulullah saw telah diperlihatkan beberapa kelompok manusia. Kelompok pertama tidak terlalu sedikit yang dipimpin seorang nabi. Kelompok kedua lebih banyak lagi yang dipemimpin seorang Nabi. Kelompok ketiga banyak sekali hampir menutupi semua arah, namun di sana tidak ada seorang nabi yang memimpin. Kemudian Rasulullah saw bertanya, siapa mereka ini? Mereka adalah umat Nabi Musa as. Ketika Rasulullah saw masih memperhatikan kelompok terakhir ini, diusulkan kepada beliau untuk sedikit menengok ke atas. Sungguh kaget Rasulullah saw melihat manusia yang begitu banyak membanjiri semua arah. Rasulullah saw pun bertanya kembali siapa mereka ini? Inilah umatmu ya Muhammad. Tujuh puluh ribu dari mereka akan masuk surga tanpa hisab.

Barulah setelah itu Rasulullah saw berjumpa dengan Nabi Musa as, setelah memberikan do’a kepada Rasulullah saw. Nabi Musa berkata “Orang-orang mengira bahwa saya adalah orang yang paling mulia di sisi Allah, akan tetapi Engkau lebih mulia menurut-Nya dari padaku. Ketika Rasulullah saw telah pergi Nabi Musa meneteskan air mata dan berkata “Anak yang diutus setelahku ternyata akan masuk surga bersama-sama umatnya yang jumlahnya jauh lebih banyak dari pada umatku, padahal Bani Israel menganggapku orang paling mulia. Hebatnya dia (Muhammad) nanti akan masuk surga tidak sendirian, tetapi bersama-sama umatnya (yang jumlahnya jauh lebih banyak).

Dengan kata lain, Nabi Musa as menganggap Rasulullah saw jauh lebih sukses dalam berdakwah dari padanya. Dan Rasulullah juga lebih istimewa dari padanya. Demikianlah yang tercatat dalam Ad-Dardiri ala Qishshatil Mi’raj.

...قال يزعم الناس أنى أكرم بنى أدم على الله من هذا بل هو أكرم على الله منى فلما جاوزه النبي صلى الله عليه وسلم بكى فقيل له مايبكيك قال أبكى لأن غلاما بعث من بعدى يدخل الجنة من أمته أكثر ممن يدخل الجنة من أمتى يزعم بنواسرائيل انى أكرم بنى أدم خلفنى فى دنيا وأنا فى أخرى فلو أنه فى نفسه لم أبال ولكن معه امته.

Sumber: NU Online

Tidak ada komentar:

Posting Komentar